Mengapa Begitu Penting Untuk Menentukan Bahan/Kain Yang Cocok ?
Karena selain soal daya tahan, pemilihan bahan kain pembuatan kursi bean bag yang cocok/tepat juga akan sangat mempengaruhi kenyamanan Anda saat menggunakannya.
Berikut ini Adalah Kain yang Biasa Digunakan / yang Cocok untuk Membuat Bean Bag :
1.Kain Nilon
Nilon merupakan jenis bahan kain yang berasal dari produk minyak bumi. Selain itu, bisa juga dijadikan bahan kombinasi/campuran dengan bahan lain misalnya katun sehingga ini dapat menciptakan bahan yang kokoh dan tidak mudah berubah bentuknya.
Kelebihan :
1. Bahan (kain Nilon) ringan, elastis , dan kuat.
2. Bahan ini termasuk kedalam bahan yang cepat kering kalau terkena air/sehabis dicuci dan juga awet.
3. Mudah sewaktu dicuci ,tidak cepat sobek,dan tidak mudah berubah bentuk.
4. Bahan ini tahan terhadap air dan panas, sehingga kain ini juga cocok sebagai pembuatan pakaian renang dan payung.
5.Tahan terhadap kutu,jamur,maupun serangga.
Kekurangan :
1. Akan terasa panas ketika digunakan karena tidak mudah menyerap keringat.
2. Kain ini kurang tahan terhadap sinar matahari sehingga ini bisa dapat menyebabkan perubahan warna pada kain seperti dari putih menjadi berwarna kekuningan.
Kesimpulan :
Jika ingin menggunakan bahan nilon pada bean bag , sebaiknya untuk bean bag indoor ya supaya lebih awet/tahan lama.
2. Kain Polyester
1. Tahan terhadap noda & tidak mudah menyerap air
2. Sangat ringan bahannya
3. Walaupun sering mencucinya, bahan tidak mudah menyusut ataupun pudar
4. Perawatan mudah
Dapat dicuci dengan mesin dan bisa dikeringkan dalam mesin cuci. Bahan ini juga tidak selalu memerlukan penyetrikaan.
5. Kuat dan lentur
Dapat melonggar tetapi tidak mudah melar.
Kekurangan Polyester :
1. Mudah terbakar
Bahan kain polyester mudah terbakar, maka sebaiknya dijauhkan dari sumber api ataupun peralatan yang bermuatan listrik. Tujuannya untuk mencegah penyebaran api
2. Sensitif terhadap suhu
Perlu berhati-hati agar tidak meleleh ataupun terbakar.
3. Tidak memiliki tekstur lembut
Polyester memiliki tekstur yang kasar.
3. Kain Vinyl
Vinyl sering disebut sebagai bahan kulit sintetis. Bahan vinyl juga memiliki koleksi warna beragam dan menarik sehingga dalam penerapan biasanya digunakan sebagai tas-tas wanita atau pelapis hardcase / peti instrumen musik.
Vinyl tidak dibuat dengan bahan alami, namun tipe dan jenis plastik ini dibuat oleh manusia. Vinyl merupakan jenis plastik yang sangat berbeda dengan plastik lainnya. Vinyl dapat dengan mudah didaur ulang karena daya tahannya. Vinyl merupakan produk yang terbuat dari bahan yang memiliki jangka hidup yang panjang.
Kelebihan Vinyl :
1. Bahan Vinyl kuat tidak mudah robek.
2. Bahan panas dan air.
3. Bahan ini juga mempunyai usia panjang hingga menghemat pengeluaran.
4. Bahan Vinyl memiliki warna dan bentuk yang bagus dan terkesan mewah
4. Kain Linen
Kain linen merupakan jenis kain yang terbuat dari serat alami yang paling kuat dibandingkan dengan jenis serat alami yang lain. Ini termasuk ke dalam kain yang berkualitas tinggi, punya permukaan yang halus dan rapi. Biasanya, lebih identic dengan warna putih yang sedikit pucat dan natural. Bahan ini semakin sering di cuci, maka permukaan kain linen akan semakin lembut. Namun jika perawatannya tidak benar, maka kain linen juga akan cepat rusak dan akan terlihat tidak menarik.
Kain linen dapat rusak karena jamur, keringat dan juga pemutih kain. Sehingga kain linen memang membutuhkan peawatan khusus. Bahan linen akan terasa sejuk jika dipakai pada daerah yang bersuhu panas dan kain linen ini akan bersifat menghangatkan jika dipakai di daerah yang bersuhu dingin.
Kelebihan :
Comments
Post a Comment